Malam ini,
aku seperti mendengar nyanyian sendu
yang membuat aku teringat akan dirimu. Malam yang indah membuat aku
merasakan kehadiranmu disampingku. Dulu kau pernah bilang kepadaku, kau akan
menemani malam-malam ku seperti bintang itu.
Kau menjadi bintang
dan aku bulannya.
YA…
Aku percaya
dan aku masih merasakan itu, aku yakin disana kau sedang menatap langit yang
sama, dan sedang tersenyum melihat keindahaan bintang-bintang itu. Sama seperti
aku.
Kenangan
yang telah kita lewati tidak akan aku lupakan, SAMPAI KAPANPUN..
Aku disini
masih menunggu dan mengharapkanmu.
Apa kau
tau???
Sekarang aku
sedang tersenyum, mengingat kejadiaan-kejadiaan
yang lucu saat bersamamu. Aku
hanya bisa tertawa dan membayangkan wajahmu. Walau kau tak berada disampingku.
kau adalah
seseorang yang istimewa, kau bagaikan air hujan yang turun ke bumi, yang
sedikit membuat kesal karna lumpur dan beceknya, tapi kau memberikan keindahaan
setelahnya. PELANGI warna-warni yang sangat indah dan dapat dilihat semua
orang.
Itu lah kamu,
kamu yang bisa membuat orang tersenyum saat berada di dekatmu. Senyum yang
sampai saat ini masih ku simpan rapi dalam memory otakku.
Aku senang
bisa hadir dan melukis hari-harimu, walau hanya sesaat. Kau telah memberikan
begitu banyak pelajaran berharga. Mengajarkan arti dari kasih sayang yang
tulus. Mengajarkan keikhlasan, kesabaran. Dan CINTA.
Aku Sempat
merasakan kehilangan, saat kamu benar-benar pergi dari kehidupanku…
Tapi aku
sadar, bahwa kau tak sepenuhnya hilang dari hidupku.
Kasih sayang
dan semua pelajaran mu masih selalu menemani kehidupanku. Kau masih berada
dalam hatiku.
Kau yang
disana, ingat lah kau akan menjadi yang
terbaik selamanya di hatiku, walau suatu saat akan ada seseorang yang
menggantikanmu untuk menjagaku. Tapi percayalah cintaku akan selalu tertuju
padamu.
Lebih dari
400 hari kau menemani keseharianku. Masih terbesit di otakku saat pertama kau menyatakan persaan mu
padaku, sampai pada akhirnya kau membuat aku menangis atas keputusanmu.
Apa kau
masih ingat saat aku menangis di pelukmu, kau yang membuat aku tersenyum.
Masih
ingatkah saat di tempat itu kita memanjatkan doa bersama?
Masih
ingatkah kamu saat kita pergi ke tempat itu dan ternyata tempat itu sudah ditutup?
Atau masih
ingatkah saat kau memegang dan mencium tanganku saat aku tertidur di motor.?
Dan masih
ingatkah kau, saat pergantiaan tahun baru waktu itu?
Masih
terlalu banyak kenangan yang seharusnya kamu masih ingat. Dan Kini hanyalah
tinggal kenangan.
Aku harus
merelakanmu, mungkin aku memanglah bukan orang yang tepat untuk menemani
hari-harimu.
Mungkin
tuhan telah menyiapkan seseorang yang jauh lebih baik dari aku, yang kelak akan
menjadi pasanganmu.
Satu
harapanku, semoga kau bahagia bersamanya..
Walau sulit
untuk aku tersenyum melihat itu semua, tapi yang terpenting adalah senyummu.
Senyum yang selalu dapat meneduhkan hatiku.
Jagalah
pasanganmu kelak. Aku tak ingin melihat kesedihan lagi dari seorang wanita yang
mencintaimu nanti. Cukup aku dan hanya aku yang merasakan itu. Cintailah dia,
dan buatlah dia menjadi orang yang paling beruntung yang Mendapatkan CINTA
darimu.
Mulai hari
ini aku akan memulai lembaran baru, aku akan berusaha dan bangkit dari
keterpurukan, untuk tidak selalu mengharapkan yang tak mungkin.
Makasih
karna kamu pernah hadir dan mewarnai hidupku.
Kau yang
terindah dan akan selalu menjadi yang terindah PERCAYALAH.
Ayu
komalasari ( kenangan saat bersamamu - Mr.AJ )
Dibaca dari tulisannya, teteh ayusari lagi galau akut nih u,u
BalasHapusiya nih lu, hheemmm jd malu ketauan galau gini.
Hapusgo...go... semangat ....
BalasHapusya pasti semangat :)
Hapusbiar saja berlalu. nanti pasti ada yang Tuhan ciptakan, sebagai kompensasi meyakinkan. berdoalah.
BalasHapusamin mudah2an ja. makasih ya :)
Hapusjangan salah orang yang dikenang yah, bisa bisa berabe :p
BalasHapusiya kaka. makasih ya :)
Hapushehe... kembali kasih
HapusHidup Move ON hehe
BalasHapusia bang mau move on nih mulai sekarang :)
Hapusmove on move on!!
BalasHapus